Arus, Alir, Arah dan Muara

Hasil gambar untuk muara

Arus, Alir, Arah dan Muara

Diramadhani

____________

Namaku Muara.

Aku dan Bapak sudah ribuan kali berdialog mengenai ini, beranjak dari sejarah bagaimana nama itu mendadak hadir dalam ruang angan Bapak, membuatnya jatuh cinta mati-matian, atau sejuta filosofi yang Bapak karang tentangnya, interpretasi Bapak mengenai betapa dalam maknanya. Kami membicarakannya di waktu-waktu sunyi menghadap laut senja pada hari-hari yang damai hingga usiaku tujuh belas. Tapi dibalik itu, aku tahu Bapak tidak akan pernah berterus terang mengenai mengapa nama itu menjadi milikku, mengapa nama itu dipilihnya untuk memanggil putrinya, mengapa nama itu begitu istimewa. (more…)

AXL

AXL

Kartika Sari Mata

 

Musim dingin di Baltimore, Maryland. 2005.

          Jalan belum sepenuhnya dipenuhi salju walaupun suhu mencapai -2o C. Udara lembab menyergap hunian itu. Danau telah membeku sejak malam. Axl mengenakan fisherman jacket tebal. Dad, seseorang yang sangat ia sayangi. Satu-satunya yang ia punya saat ini. Ibunya telah lama berpulang, 11 September 2001. Tragedi besar Amerika. Saat itu Axl belum sepenuhnya menyadari kepergian ibunya. Ia hanya mengenal sosok ibunya yang lemah lembut dan penyayang. Dad menyalakan mesin mobil, mereka akan pergi ke pusara Ibu Axl. (more…)

Sekeping Medali

Sekeping Medali

Ratna Sari

Seminggu berlalu semenjak pengumuman kejuaraan Olimpiade Sains Nasional tingkat provinsi. Seseorang diantara mereka, para pejuang tangguh dari berbagai kabupaten, menjadi salah seorang yang menampakkan lesung pipi setelah membaca pengumuman dari website Kemendikbud. Ya, AvelinDevanira, namanya tertulis bersama dengan tujuh puluh lima siswa lain di bidangnya.  Segala perjuangan mencari referensi buku-buku untuk Olimpiade, belajar hingga larut, meninggalkan pelajaran demi mengikuti pembinaan khusus dari tingkat kabupaten hingga provinsi, meminta tambahan tugas dari guru agar prestasinya dikelas tidak turun, rasanya terbayar sudah. (more…)

Jangan Jadi Ikan Mati

Jangan Jadi Ikan Mati

Wildan Zaim

               Pagi itu terasa lengang. Jalanan kota Batang nampak seperti biasa. Berbagai kendaraan nampak lalu lalang melintasi jalanan kota. Asap-asap kendaraan mengepul membumbung ke langit seakan menghiasi kota Batang. Matahari hanya sanggup bersembunyi di baik asap-asap tersebut. Seakan merasa malu menatap langsung manusia dengan segala keegoisannya. Debu-debu beterbangan dihempas batu jalanan. Sampah-sampah enggan berbaris rapi di tempat sampah. Anak kecil tak berbaju berlarian kesana kemari diiringi suara alunan radio jadul di warung tepi terminal. Terdengar lagu Iwan Fals mengiringi deru mesin-mesin bus yang hinggap di terminal dan menghisap nektar penumpang. Nampak seorang ibu-ibu datang memasuki warung tersebut. (more…)

Ditelan Kegelapan

Hasil gambar untuk darkness

Ditelan Kegelapan

Suatu malam seorang ibu merasa kesakitan karena akan melahirkan. Ia kemudian dibawa oleh suaminya tercinta juga anaknya yang pertama ke rumah sakit terdekat. Ibu itu berjuang sekuat tenaga demi sang bayi. Oeeek oeek, terdengar suara tangis bayi pada pukul 10 malam. Sang suami bergegas menggendong bayi dan mengumandangkan adzan. Kedua orang tua itu menangis terharu. Anak itu lahir dalam keadaan normal dan sehat. Bayi perempuan itu kemudian diberi nama Galuh. (more…)

Ruang dibawah ruang

Hasil gambar untuk dim light

Ruang di Bawah Ruang

By Ellen Fany Rahmawati

Dinginnya semilir angin menerpa wajahku, membawa embun sisa hujan pagi ini. Gesek daun pepohonan terdengar merdu. Kicau burung bak senandung alam. Dari bawah tingkat bangunan sekolah, kutatap wajah orang itu. Bersandar di kusen pintu aula, fokus membaca novel tebal yang aku tahu ber-genre history fiction. (more…)